Womanindonesia.co.id – Dalam rangka memperingati Hari Ibu serta memperkuat peran perempuan dalam ekosistem usaha nasional, MUSIAD Indonesia dan KADIN Indonesia menyelenggarakan talk show bertema kewirausahaan dan akses permodalan. Kegiatan ini merupakan implementasi MoU antara kedua organisasi dan melibatkan Femina serta IWAPI sebagai mitra, dengan dukungan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.
Talk show ini diadakan melalui program Women Entrepreneur Goes to Campus – “Build Your Passion Into Business”, yang bertujuan membuka wawasan mahasiswi mengenai peluang usaha, strategi permodalan, serta pentingnya kolaborasi lintas sektor.
Wakil Ketua Umum KADIN Bidang PPPA, Ibu Tatyana Sutara, menyampaikan bahwa kolaborasi semacam ini merupakan langkah nyata untuk membangun ekosistem kewirausahaan perempuan yang inklusif dan berkelanjutan.
Acara menghadirkan tiga narasumber: Dyah Trisnawati (Venture Capitalist), Shelly Damayanto (Founder Garilano Craft), dan Sere Kalina Florencia (Co-Founder & CEO Gamecomn Indonesia). Sesi dipandu Alfath Alima Hakim dan diikuti 100 mahasiswi Universitas Persada Indonesia YAI dari berbagai fakultas.
Sebagai bentuk dukungan kelembagaan, hadir pula Menteri PPPA Ibu Arifah Fauzi, Ketua DPP IWAPI Ibu Nita Yudi, Chief Brand Officer Femina Ibu Zornia Herisantoso, serta perwakilan MUSIAD Indonesia dan Kedutaan Besar Turkiye. Ibu Nita Yudi menegaskan bahwa pemberdayaan perempuan hanya dapat dicapai melalui sinergi berkelanjutan, terutama dalam memperluas akses permodalan.
Dengan dukungan Edutolia Education, Tramotech, Akademi Bisnis Indonesia, dan para sponsor lainnya, kegiatan ini diharapkan menjadi katalisator lahirnya generasi perempuan pengusaha muda yang inovatif dan berdaya saing.
MoU ini menjadi dasar kolaborasi strategis dalam peningkatan kapasitas perempuan pelaku usaha melalui pelatihan, pendampingan, akses permodalan, perluasan jejaring, dan program pemberdayaan lintas sektor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News







