Bagaimana mengecilkan pori pori wajah yang membesar atau menonjol? Simak tips perawatan wajah berikut ini.

Womanindonesia.co.id – Pori-pori besar dan mencolok adalah keluhan umum seiring bertambahnya usia. Saat Anda melewati masa pubertas dan dewasa, pori-pori cenderung lebih menonjol. Penampilan bervariasi setiap orang tergantung pada beberapa faktor.

Penyebab Pori-pori Besar

Faktor genetika sebagian besar menentukan ukuran pori-pori Anda. Pori-pori adalah lubang yang memungkinkan keringat dan sebum (minyak) keluar dari kelenjar ke permukaan kulit Anda. Jadi, jika orangtua Anda memiliki pori-pori besar, kemungkinan besar Anda juga akan mengalaminya.

Tetapi faktor lain juga berkontribusi pada pori-pori yang membesar. Adapun faktor penyebab pori-pori besar lainnya adalah:

Produksi minyak: Pori-pori tampak lebih menonjol di bagian tengah wajah Anda. Itu karena lebih banyak kelenjar sebaceous yang melepaskan minyak terletak di sana.

Jenis kelamin: Orang yang ditugaskan sebagai laki-laki saat lahir (AMAB) cenderung memiliki lebih banyak kelenjar sebaceous dan kulit lebih berminyak, yang menyebabkan pori-pori lebih terlihat.

Penuaan: Kolagen dan elastin adalah protein yang memberikan dukungan struktural untuk pori-pori. Anda kehilangan kolagen dan elastin di kulit Anda seiring bertambahnya usia, yang memungkinkan pori-pori Anda melebar.

Kerusakan akibat sinar matahari: Paparan sinar ultraviolet (UV) matahari yang berlebihan merusak kolagen dan elastin, bahan penyusun kulit. Ini mengurangi kekencangan kulit, memungkinkan pori-pori Anda tumbuh lebih besar.

Perubahan hormonal: Pori pori menjadi lebih terlihat mulai pada masa pubertas ketika perubahan hormonal menyebabkan kelenjar sebaceous memproduksi lebih banyak minyak. Orang-orang yang ditetapkan sebagai perempuan saat lahir (AFAB) mungkin memperhatikan bahwa ukuran pori-pori mereka juga berubah selama siklus menstruasi mereka, saat mereka sering mengalami jerawat.

Bisakah mengecilkan pori pori?

Karena ukuran pori pori Anda sebagian besar disebabkan oleh genetika, Anda tidak dapat mengecilkannya secara permanen. Namun, Anda dapat meminimalkan penampilannya dengan membersihkannya dari minyak dan kotoran serta meningkatkan kolagen dan elastin kulit Anda. Langkah-langkah ini juga mencegah pori-pori tumbuh lebih besar.

Hindari terlalu menekan pori-pori Anda atau menggunakan alat ekstraktor untuk membukanya karena dapat menyebabkan jaringan parut dan membahayakan kulit. Sebaliknya, gunakan produk untuk membersihkan pori-pori dengan lembut tanpa menyebabkan trauma tambahan.

Cara mengecilkan pori pori

Ada banyak cara dan tutorial cara mengecilkan pori-pori secara alami. Memang benar bahwa menggunakan es batu atau roller kulit dingin di atas wajah Anda cukup membantu. Tetapi efek pengencangan hanya berlangsung beberapa menit dan berkurang setelah kulit Anda menghangat kembali.

Tren lain adalah terapi lampu merah yang diterapkan melalui tongkat atau masker topeng. Tapi penelitian belum membuktikan bahwa ini adalah pengobatan yang efektif untuk mengurangi ukuran pori-pori. Jadi, apa yang harus Anda lakukan? Simak cara mengecilkan pori pori besar berikut ini.

1. Ikuti rejimen perawatan kulit yang baik

Cara mengecilkan pori pori wajah pertama adalah melakukan perawatan kulit yang baik. Gunakan pembersih yang lembut untuk mencuci muka di pagi dan sore hari. Untuk menjaga pori-pori bersih dari minyak berlebih, pastikan Anda hanya menggunakan produk berlabel bebas minyak atau noncomedogenic (artinya mereka tidak akan menyumbat pori-pori Anda).

2. Terapkan perlindungan matahari

Cara mengecilkan pori pori wajah lindungi kulit dari paparan sinar matahari. Perlindungan dari sinar matahari adalah suatu keharusan untuk menghindari kehilangan kolagen dan elastin dari kerusakan kulit. Gunakan tabir surya spektrum luas dalam rutinitas perawatan kulit siang hari Anda. Topi dan pelindung fisik lainnya juga dapat membantu melindungi wajah Anda dari sinar UV.

3. Lakukan pengelupasan kimia

Cara mengecilkan pori pori wajah ketiga adalah lakukan eksfoliasi kulit. Membersihkan pori-pori dari sel kulit mati dan minyak berlebih membantu mereka tampak lebih kecil. Pengelupasan kimia di rumah sesekali dapat membantu.

Pengelupasan kulit kimia menggunakan asam alfa atau beta hidroksi (AHA atau BHA) untuk menghilangkan lapisan atas sel kulit mati. Asam hidroksi membuka pori-pori dan meningkatkan produksi kolagen. Produk perawatan kulit harian seperti toner, serum, dan perawatan yang mengandung asam ini dalam dosis yang lebih kecil.

4. Gunakan retinol

Cara mengecilkan pori pori wajah keempat adalah retinol. Retinol adalah bahan perawatan kulit do-it-all yang terkenal untuk memerangi jerawat dan kerutan. Retinol adalah turunan dari vitamin A, dengan pilihan yang dijual bebas dan dengan resep dokter.

Seperti asam hidroksi, ini membantu membersihkan sel-sel kulit mati, membuka pori-pori dan memperlihatkan kulit segar. Retinol juga meningkatkan produksi kolagen, yang membuat kulit tetap kenyal.

Sebaiknya gunakan serum atau pelembap retinol di malam hari, karena dapat meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar matahari. Mulailah perlahan dengan mengoleskan lapisan tipis dua kali seminggu, tingkatkan hingga penggunaan sehari-hari karena retinol juga dapat menyebabkan beberapa iritasi kulit awal.

5. Obat resep dokter

Cara mengecilkan pori pori wajah kelima adalah jika produk yang dijual bebas tidak berfungsi, pertimbangkan untuk menemui spesialis kulit (dokter kulit). Dokter kulit dapat meresepkan produk retinoid yang lebih kuat, seperti Retin-A® (tretinoin), yang lebih kuat daripada pilihan yang dijual bebas.

Untuk pasien yang juga memiliki kekhawatiran tentang jerawat aktif, dokter biasanya akan meresepkan obat oral seperti Accutane® (isotretinoin) atau spironolakton untuk mengobatinya. Obat-obatan ini mengurangi produksi minyak, yang mengurangi munculnya pori-pori.

6. Coba microneedling

Cara mengecilkan pori pori wajah keenam adalah posedur microneedling. Ini adalah cara yang efektif untuk mengencangkan kulit untuk mengecilkan pori pori. Alat microneedling untuk membuat tusukan kecil di kulit dengan jarum yang sangat kecil dan steril.

Perawatan ini menciptakan mikro-trauma di kulit, yang merangsang respons penyembuhan luka. Itu memicu produksi kolagen, yang memperkuat struktur pendukung di sekitar pori pori. Jika Anda takut jarum jangan khawatir, karena prosedurnya tidak menyakitkan.

Anda mungkin mengalami sedikit ketidaknyamanan. Setelah itu, wajah Anda mungkin (sementara) terlihat dan terasa seperti terbakar sinar matahari ringan. Anda dapat membeli rol wajah microneedle di konter.

Namun, hasil yang Anda dapatkan dari microneedling bergantung pada kedalaman yang dapat Anda gunakan dengan microneedle Anda dan peralatan di rumah menjadi pendek.

Perangkat di rumah biasanya memiliki jarum yang panjangnya 0,5 milimeter atau kurang. Yang digunakan dokter kulit adalah panjangnya 1,5 hingga 2 milimeter. Jadi, Anda dapat mengharapkan hasil yang lebih baik dari prosedur yang dilakukan oleh dokter kulit Anda.

7. Pertimbangkan laser untuk mengecilkan pori-pori

Cara mengecilkan pori pori wajah ketujuh adalah menggunakan laser. Dermatologis dapat memberikan perawatan terapi laser untuk melapisi kembali kulit Anda. Prosedur di kantor ini dapat membantu mengatasi berbagai masalah kulit, termasuk mengurangi munculnya pori-pori besar.

Laser mengelupas lapisan atas kulit dan mendorong kolagen untuk terbentuk di bawah. Anda biasanya memerlukan serangkaian perawatan laser, dengan janji temu yang dijadwalkan setiap empat hingga delapan minggu sekali.

Itulah beberapa cara mengecilkan pori pori wajah. Semoga bermanfaat!