Gaya busana muslim di Dubai khususnya perempuan harus tertutup.

Womanindonesia.co.id – Ketika datang ke Timur Tengah terutama Uni Emirat Arab (UEA), orang sering salah kaprah soal busana Dubai. Selain pemeluk Islam, tidak banyak orang yang memiliki informasi yang cukup mengenai tradisi pakaian Arab, yang merupakan ciri khas budaya Muslim.

Seluruh UEA dengan pengecualian Dubai adalah negara konservatif di mana pakaian dianggap sebagai aspek penting dari agama. Karena Dubai menarik banyak turis dan merupakan salah satu tujuan paling populer bagi orang-orang di seluruh dunia, pembatasan berpakaian di sini relatif lunak.

Meskipun pakaian barat dapat diterima, perempuan masih diharapkan untuk memakai pakaian tertutup. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai gaya busana yang dikenakan perempuan Muslim di Dubai.

Mengintip Gaya Busana Muslim Perempuan di Dubai

1. Busana Abaya

Gaya busana muslim Dubai yang pertama adalah abaya. Ini adalah pakaian nasional Dubai dan UEA. Ini adalah jubah panjang yang elegan yang menutupi sebagian besar tubuh perempuan kecuali wajah, kaki, dan tangannya. Secara tradisional, warnanya hitam. Beberapa perempuan juga lebih suka memakai Niqaab dan Gafaaz untuk menutupi wajah dan tangan mereka masing-masing.

2. Outer panjang dan celana longgar untuk penampilan trendi yang nyaman

Beberapa di antara kamu mungkin ingin nyaman memakai celana panjang. Namun, terkadang potongan celana panjang membuat lekuk kaki terlihat jelas. Untuk menyiasati hal ini, perempuan Dubai menggunakan celana longgar sekaligus outer panjang.

Kamu masih bisa tampil stylish sekaligus nyaman dengan celana, tanpa harus menampilkan lekuk tubuh. Padukan dua warna untuk tampilan ini, yaitu warna netral dan warna terang. Kamu dapat mengenakan warna netral untuk kerudung dan dalaman, sedangkan warna terang untuk outer.

3. Busana Burqa

Gaya busana muslim Dubai yang ketiga adalah burqa. Burqa atau burka adalah pakaian luar bagi perempuan dalam budaya Islam. Pakaian ini seharusnya menutupi seluruh tubuh perempuan, terutama untuk tujuan menyembunyikan kulit di depan umum. Biasanya dikenakan di atas pakaian sehari-hari sebagai selembar kain tambahan dan dilepas oleh wanita ketika mereka kembali ke rumah bersama keluarga mereka.

4. Hijab

Gaya busana muslim Dubai yang keempat adalah hijab. Jilbab adalah kerudung panjang yang dikenakan oleh wanita Muslim di wilayah Arab. Ini menutupi wajah, telinga, leher dan rambut seorang perempuan. Jilbab telah digunakan sehari-hari sebagai istilah untuk semua jenis hiasan kepala yang digunakan oleh perempuan, tetapi pada kenyataannya, itu mengacu pada jenis penutup kepala tertentu. Salah satu jenis jilbab yang paling populer adalah Shayla, yang terdiri dari selembar kain persegi panjang yang melintang di atas bahu.

5. Serba hitam dengan sentuhan gold

Gaya busana muslim Dubai yang kelima adalah pakaian serba hitam dengan sentuhan gold. Pakaian serba hitam memiliki kesan klasik untuk penampilan. Ketika menambahkan elemen fashion berwarna emas, kamu akan menemukan kesan mewah pada pakaian serba hitam.

Tidak perlu terlalu banyak, aksen garis berwarna emas pada pakaian saja sudah cukup. Kamu juga dapat menambahkan aksesori berwarna emas pada bagian atas hijab. Meski hanya berupa sentuhan, kamu akan merasakan perbedaan yang cukup kentara.

Itulah lima gaya busana muslim di Dubai yang harus Anda ketahui. Semoga bermanfaat!.