Womanindonesia.co.id – Memasuki bulan Ramadhan tahun ini Pasar Tanah Abang kembali menggeliat. Ya, para pengunjung berbondong-bondong mendatangi sentra terbesar grosir di Asia Tenggara tersebut, untuk berbelanja pakaian.
Pengunjung dari berbagai daerah sibuk berburu pakaian dan atribut yang berkaitan dengan pelaksanaan ibadah di bulan Ramadhan maupun Lebaran, seperti busana muslim, mukena, sarung, sajadah, dan kelengkapan shalat lainnya.
Geliat Pasar Tanah Abang Diawal Bulan Ramadhan
Manajer Promosi Pasar Tanah Abang Blok A Hery Supriyatna mengatakan, jumlah pengunjung di Blok A Pasar Tanah Abang meningkat drastis dalam beberapa minggu terakhir dimulai menjelang Ramadhan.
“Sudah mulai padat, dua sampai tiga minggu terakhir ini mulai ramai,” ujar Hery dikutip dari kompas.com, Senin (4/4).
Kebanyakan dari pengunjung pasar itu membeli barang dalam jumlah banyak untuk kemudian dipasarkan kembali. Meski Pasar Tanah Abang padat, pengunjung tetap terpantau menerapkan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker di tengah penyebaran Covid-19.

Serta para pembeli juga rela menunggu satu sama lain agar bisa ke toko tersebut. Selain itu, warga juga banyak membeli kebutuhan lain. Misalnya membeli tas, sandal, baju sehari-hari hingga celana panjang dan sarung untuk ramadhan.
Selanjutnya, para penjual juga banyak yang menawarkan diskon kepada para pembeli. Seperti baju muslim pria dijual dengan harga mulai dari Rp60 ribu hingga Rp100 ribu.
Peningkatan ini juga dirasakan oleh para pembeli, salah satunya Nika yang sengaja belanja kebutuhan lebaran di hari pertama Ramadan untuk menghindari keramaian. Nika yang tahun lalu juga berbelanja di Pasar Tanah Abang mengungkapkan bahwa pengunjung kali ini terasa lebih ramai.
“Lebih ramai tahun ini,” ujarnya “Buat lebaran. Milih di hari pertama karena biar tidak macet saja, tidak berdesakan.”
Yani pembeli asal Joglo, Jakarta Barat, mengaku antusias menyambut bulan Ramadhan kali ini karena kegiatan ibadah di masjid sudah tidak dibatasi lagi. “Alhamdulillah (penularan virus) corona kan sudah mulai turun, sudah bisa tarawih di masjid lagi. Jadi saya beli alat-alat shalat di sini buat keluarga saya,” kata Yani.
Dia membeli berbagai macam kebutuhan beribadah di Pasar Tanah Abang sebab harganya lebih murah dibandingkan di pasar lain. “Kalau di Tanah Abang kan semakin banyak beli bisa jauh lebih murah harganya,” ucap Yani yang ketika itu membeli mukena, sajadah, serta baju koko.
Yani mengungkapkan bahwa dirinya sempat pusing karena pengunjung Pasar Tanah Abang kali ini membeludak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News