Indeks
Cerita Kita
Wednesday, November 19, 2025
No Result
View All Result
  • News
    • Economics & Culture
    • Entertaintment
    • Technology & Otomotive
  • Beauty
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Financial
  • Healthy
    • Activity
    • Food
    • Mood
  • Relationship
    • Dating
    • Married
    • Parenting
    • Sex
  • Review
    • Books
    • Hotel & Resto
    • Movie
    • Travelling
  • Inspirations
    • Profile
    • Story
  • K-POP
  • Event
#Quotes
Home History

Hari Lahir Perlindungan Anak Sedunia 2022: Tips Melindungi Anak dari Konten Sosmed

Ditulis oleh Andi Mardana
24 May 2022 wi
in History, Parenting, Relationship
Hari Lahir Perlindungan Anak Sedunia 2022: Tips Melindungi Anak dari Konten Sosmed_womanindonesia.co.id

Ilustrasi Hari Lahir Perlindungan Anak Sedunia 2022/Istimewa

76
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Womanindonesia.co.id – Hari Perlindungan Anak Sedunia diperingati setiap tahunnya dibeberapa negara di dunia pada tanggal 1 Juni. Peringatan ini sebagai pengingat bahwa ada banyak masalah yang harus diatasi demi meningkatkan kesejahteraan masa depan anak-anak.

Lantas, bagaiamana sejarah Hari Perlindungan Anak Sedunia? Simak berikut ini:

Sejarah Hari Perlindungan Anak Sedunia

Mulanya, Hari Anak dicetuskan di Amerika Serikat pada tahun 1856. Ide ini disampaikan oleh Pendeta Dr. Charles leonard dari Universalist Church of the Redeemer di Chelsea, Massachusetts.

Pendeta pada saat itu memiliki kebiasaan untuk mengadakan kebaktian yang diperuntukan bagi anak-anak. Kegiatan ini biasa dilakukan pada minggu kedua bulan Juni. Kemudian, selama bertahun-tahun, banyak pihak yang menyarankan agar diadakan peringatan Hari Anak.

Hari Lahir Perlindungan Anak Sedunia 2022: Tips Melindungi Anak dari Konten Sosmed_womanindonesia.co.id
Ilustrasi Hari Lahir Perlindungan Anak Sedunia 2022/Istimewa

Sayangnya, pemerintah tidak menggubris saran tersebut. Presiden saat itu juga sebenarnya sudah menetapkan Hari Anak Nasional, tapi tidak ada perayaan tahunan secara resmi.

Pada tahun 1925, dilakukan Konferensi Dunia untuk Kesejahteraan Anak. Konferensi tersebut membahas mengenai isu tentang anak-anak. Kemudian, pada tahun 1949 melalui kongres Women’s international Democratic Federation di Moskow, ditetapkan Hari Perlindungan Anak sedunia. Perayaan pertama kali dilakukan pada 1 Juni 1950 dan dilakukan secara universal pada 1954.

Tips Melindungi Anak dari Konten Sosial Media yang Tidak Layak

1. Komunikasi

Jika mendapati anak tengah mengakses konten yang tidak layak. Namun sebagai orangtua jangan langsung memarahi mereka, apalagi menghukumnya. Cara yang bisa dilakukan adalah mengajak anak berkomunikasi, bicara dari hati ke hati.

Selanjutnya, orangtua bisa menjelaskan dampak buruk melihat konten tidak layak seperti konten pornografi kepada anak. Selain keluarga inti, pihak sekolah juga bisa turut terlibat dalam upaya mencegah paparan konten pornografi pada anak.

2. Gunakan Aplikasi Family Link

Family Link bisa digunakan untuk memahami aktivitas anak saat menjelajahi internet. Orang tua bisa membatasi anak-anak dengan menggunakan beberapa fitur di Family Link.

Fitur-fitur tersebut adalah:
  • Mengawasi waktu penggunaan perangkat dan membatasi akses harian. Pembatasan Akses harian berguna apabila anak telah melanggar ‘perjanjian’ penggunaan perangkat.
  • Mengunci perangkat anak dari jarak jauh.
  • Melihat aktivitas anak. Fitur ini untuk mencegah anak agar memahami minat anak di intenet.
  • Melihat lokasi anak.
  • Mengelola akun dan aplikasi yang digunakan. Hal ini berguna untuk menjaga anak dari aplikasi yang tidak cocok untuk anak dan untuk menjaga privasi data dari aplikasi bodong.

3. Gunakan Aplikasi YouTube Kids

Google membuat aplikasi YouTube Kids agar bisa menjadikan YouTube sebagai ruang yang cocok bagi anak-anak. Eksplorasi dalam konten video bisa disesuaikan bagi anak anak. YouTube menjadi platform video yang menjadi tempat bagi digital natives bereksprersi.

YouTube memang secara gamblang melarang konten negatif, tapi berlandaskan kebebasan berekspresi para digital natives ini, YouTube juga menjadi sarang konten yang tak layak dikonsumsi anak. Misalnya saja ucapan kasar, baju minim, dan berbagai hal yang tidak mencerminkan ada ketimuran Indonesia.

Recommended By Editor

MainStory, dari Inovasi Teknologi hingga Aksi Sosial: Merangkul Keluarga Muda Lewat Pengasuhan Berkualitas

Ruang Eksplorasi Kreatif: Kunci Tumbuhkan Percaya Diri Anak di Era Digital

Daycare Modern Jadi Jawaban Ganda: Dorong Perempuan Masuk Pasar Kerja dan Atasi Screen Time Anak

Anemia Defisiensi Besi: Masalah Gizi Tersembunyi yang Menghambat Tumbuh Kembang Anak


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Share30Tweet19Pin7

RELATED ARTICLES

MainStory, dari Inovasi Teknologi hingga Aksi Sosial: Merangkul Keluarga Muda Lewat Pengasuhan Berkualitas_Womanindonesia.co.id
Technology & Otomotive

MainStory, dari Inovasi Teknologi hingga Aksi Sosial: Merangkul Keluarga Muda Lewat Pengasuhan Berkualitas

3 weeks ago
Ruang Eksplorasi Kreatif: Kunci Tumbuhkan Percaya Diri Anak di Era Digital_Womanindonesia.co.id
Parenting

Ruang Eksplorasi Kreatif: Kunci Tumbuhkan Percaya Diri Anak di Era Digital

1 month ago
Daycare Modern Jadi Jawaban Ganda: Dorong Perempuan Masuk Pasar Kerja dan Atasi Screen Time Anak_Womanindonesia.co.id
Parenting

Daycare Modern Jadi Jawaban Ganda: Dorong Perempuan Masuk Pasar Kerja dan Atasi Screen Time Anak

2 months ago
Anemia Defisiensi Besi: Masalah Gizi Tersembunyi yang Menghambat Tumbuh Kembang Anak_Womanindonesia.co.id
Healthy

Anemia Defisiensi Besi: Masalah Gizi Tersembunyi yang Menghambat Tumbuh Kembang Anak

3 months ago
MY BABY Momversity 2025: Perkuat Dukungan Komunitas Ibu untuk Bangun Generasi Tangguh_Womanindonesia.co.id
Parenting

MY BABY Momversity 2025: Perkuat Dukungan Komunitas Ibu untuk Bangun Generasi Tangguh

3 months ago
Selangkah di Belakang Mbak Tutut": Cermin Nilai Lintas Generasi dalam Perjalanan Hidup Seorang Tokoh_Womanindonesia.co.id
Books

Selangkah di Belakang Mbak Tutut”: Cermin Nilai Lintas Generasi dalam Perjalanan Hidup Seorang Tokoh

3 months ago
Next Post
Bahaya Pemakaian Sunscreen dengan SPF di Atas 50_womanindonesia.co.id

Bahaya Pemakaian Sunscreen dengan SPF di Atas 50

WOMANINDONESIA

Informasi Terkini Untuk Perempuan Indonesia, Mulai Dari Kesehatan, Lifestyle, Keuangan, Fashion, Relationship, Food Review, Hot Issue Terkini dan Terbaru Hari Ini.

Topik Pilihan

usus makan uang bahan nasi run kerja anak iu kai sehat kesehatan ibu aman erha bar Indonesia os Me sel ikan alam

Informasi

  • About Us
  • Career
  • Media Kit
  • Contact Us
  • Sitemap

Alamat Redaksi

PT. Komunikasi Perkasa Indonesia. Epicentrum Walk Lt. 3 Unit A306-A307 Kawasan Rasuna Epicentrum Jl. HR. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta 12960.

: halo@womanindonesia.co.id
: 0812 8877 7317
: +62 812 8877 7317
: +62 812 8877 7317

BLOGROLL

  • Womenpedia
  • Trend.co.id
  • Create.web.id
  • zonanusantara.com
  • Desa.or.id
  • RedJasa.com
  • School.sch.id
  • SEO.sch.id
  • SLI.sch.id
  • Urbanoir.net
  • YPI.ac.id
  • idkoe.com
  • Privacy Policy
  • Term & Conditions
  • Indeks

© 2021 womanindonesia.co.id - All rights reserved. | DMCA.com Protection Status

No Result
View All Result
  • News
    • Entertaintment
    • Politics
    • Economics & Culture
    • Technology & Otomotive
  • Lifestyle
    • Beauty
    • Fashion
    • Financial
  • Healthy
    • Activity
    • Food
    • Mood
  • Relationship
    • Dating
    • Parenting
    • Married
    • Sex
  • Review
    • Hotel & Resto
    • Books
    • Movie
    • Music
  • Inspirations
    • Profile
    • Story
  • K-POP
  • Motivasi
    • Jiwa Bahagia
  • Quotes
  • Event

© 2021 womanindonesia.co.id - All rights reserved. | DMCA.com Protection Status

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist