Hubungan pertemanan bisa rusak karena banyak hal, salah satunya karena saling ego. Namun, bukan berarti hubungan pertemanan tidak bisa cair seperti sebelumnya.

Womanindonesia.co.id – Dalam lingkungan pertemanan tak selalunya berada dalam kondisi baik2 saja, berbagai macam konflik pasti akan terjadi. Konflik tersebut tentunya dapat menimbulkan hubungan menjadi canggung dan menciptakan suasana yang tak menyenangkan. Pada Akhirnya salah satu atau bahkan keduanya memilih untuk tidak berteman lagi, namun hal ini akan menimbulkan kerinduan terhadap teman.

Nah untuk Anda yang sedang berada dalam situasi seperti itu, Anda bisa kok membangun kembali pertemanan yang sudah rusak dengan melakukan berbagai cara seperti menghubungi teman lebih dulu, mengajaknya berbicara mengenai konflik yang terjadi, jangan terbawa emosi dan lain-lainnya. Namun yang jadi pertanyaan, dapatkah pertemanan Anda normal kembali? Tentu saja bisa.

Tips Merekatkan Hubungan Pertemanan yang Retak

Melansir HuffPost, langkah pertama yang harus dilewati seseorang jika ingin membangun kembali relasi adalah dengan tidak takut ditolak. Bisa jadi teman kita memang belum siap untuk membangun hubungan kembali.

Selain itu, jangan terbayang-bayang masa lalu. Daripada memikirkan lamanya tidak berkomunikasi, ada baiknya Anda fokus untuk memperbaikinya dengan tips berikut ini:

1. Tak ada salahnya untuk menghubungi terlebih dahulu

Hubungan pertemanan pasti berharga bukan? Jangan hanya gengsi, Anda merelakan persahabatan begitu saja, bahkan tak memiliki upaya untuk mencoba memperbaikinya. Telan egomu, dan mulai bertindak secara nyata. Menangis dan menunggu dihubungi terlebih dahulu adalah hal yang sia-sia. Ambil langkah awal, segera hubungi teman Anda, bisa jadi ia juga sedang menunggu kabar Anda.

2. Berkata jujur

Kejujuran merupakan pondasi utama di semua bangunan yang disebut hubungan. Jika Anda ingin memperbaiki hubungan yang rusak, Anda bisa mulai jujur tentang apa yang terjadi. Bersikaplah lebih jujur sehingga semua permasalahan menjadi jelas sehingga dapat ditangani.

3. Lakukan hal favorit yang selalu Anda lakukan bersama teman

Sebagai teman tentu ada hal positif yang sering Anda lakukan dengannya. Ajak dia melakukannya lagi, misalkan shopping, nongkrong di coffee shop, atau kegiatan lainnya. Tempat atau kegiatan yang sering menjadi favorit kalian akan memberikan kesan positif karena memori bagus yang pernah terjadi.

4. Hargai privasinya

Jika ia tidak mau bertemu atau berbicara dengan Anda, apalagi bertemu langsung, jangan memaksakan diri. Ia membutuhkan privasi yang harus dihargai. Manfaatkan waktu untuk melakukan refleksi atas apa yang terjadi dan siapkan hal-hal yang ingin Anda katakan.

Jangan memaksakan keinginan jika Anda sudah tahu bahwa ia tidak mau berkomunikasi. Hal ini malah membuatnya marah dan kesal.

Nah, itulah beberapa cara memperbaiki hubungan pertemanan yang sudah retak. Semoga bermanfaat!