Womanindonesia.co.id – Tauge atau kecambah merupakan tumbuhan muda yang baru saja berkembang dari tahap embrionik di dalam biji. Tahap perkembangannya disebut perkecambahan dan merupakan satu tahap kritis dalam kehidupan tumbuhan.
Tauge adalah salah satu jenis sayur yang banyak dikonsumsi dan menjadi salah satu makanan bernutrisi yang mudah dicerna. Sayuran ini memiliki banyak manfaat untuk tubuh, salah satunya berguna untuk menyuburkan.
Tauge juga dikenal sebagai sumber makanan yang baik untuk meningkatkan kualitas sperma atau kesuburan pria. Hasil temuan dari publikasi International Journal of Preventive and Public Health Sciences menerangkan bila ada perbedaan persentase pada pergerakan atau motilitas sperma pada kelompok tikus yang diberikan ekstrak toge daripada kelompok yang tidak diberi tauge.
Dari perbandingan tersebut, diketahui bila tikus yang diberi tauge mengalami peningkatan pada motilitas spermanya ketimbang kelompok yang tidak diberikan tauge. Temuan tersebut menyimpulkan bila tauge dapat meningkatkan persentase pergerakan sperma ke sel telur dengan lebih baik.
Di balik manfaatnya yang menyuburkan, tauge merupakan sayuran yang bernutrisi loh! Simak penjelasan berikut ini:
Melansir dari Livestrong, tauge adalah sumber protein nabati yang sangat baik dan mengandung berbagai vitamin dan mineral.
Nutrisi tauge agak kompleks karena bergantung pada jenis kacang atau biji-bijian yang ditumbuhkan. Meski begitu, semua jenis tauge umumnya adalah makanan bergizi. Salah satu yang mudah kita temui adalah tauge dari kacang hijau.
Berdasarkan informasi dari Departemen Pertanian AS (USDA), secangkir tauge dari kacang hijau mentah memiliki nutrisi:
Kalori: 31
Lemak: 0,2
Sodium: 6.2mg
Karbohidrat: 6.2g
Serat: 1.9g
Gula: 4.3g
Protein: 3,2g
1. Karbohidrat
Melansir dari Verywell Fit, indeks glikemik pada tauge sangat rendah karena rendahnya jumlah karbohidrat. Selain itu, beban glikemik dalam tauge juga kurang dari 10. Ini menunjukkan tauge hanya sedikit, bahkan tidak memiliki efek pada gula darah atau reaksi insulin.
2. Protein
Kacang dan biji-bijian merupakan sumber protein nabati yang baik. Tapi, pada tauge proteinnya lebih sedikit dibanding kacang atau biji-bijian dewasa. Meski begitu, tauge memiliki lebih banyak protein daripada sayuran hijau lain.
3. Vitamin dan mineral
Dalam 100 gram tauge, mengandung:
- 6 persen dari jumlah harian yang direkomendasikan (RDA) protein
- 7 persen dari AKG serat
- 22 persen dari AKG vitamin C
- 41 persen dari AKG vitamin K
- 6 persen dari AKG thiamin (vitamin B1)
- 7 persen dari RDA riboflavin (vitamin B2)
- 15 persen dari AKG folat (vitamin B9)
- 5 persen dari AKG zat besi
- 5 persen dari AKG magnesium
- 5 persen dari AKG fosfor
- 8 persen dari AKG tembaga
- 9 persen dari AKG mangan
Tauge juga mengandung sedikit vitamin E, niasin (vitamin B3), asam pantotenat (vitamin B5), vitamin B6, kalsium, kalium, seng dan selenium.
Hal yang harus diperhatikan
Meski diketahui memiliki berbagai manfaat, namun ada beberapa hal yang perlu diketahui sebelum mengonsumsi tauge. Umumnya tauge yang dijual di pasaran, memiliki kemungkinan mengandung bakteri Salmonella. Bakteri tersebut dapat menyebabkan infeksi, yang menimbulkan gejala sakit perut, diare, sakit kepala, pusing, muntah, dan demam. Selain itu, ada pula risiko tauge terkena bakteri E. coli yang juga dapat menyebabkan infeksi.
Kemungkinan hal itu disebabkan pemilihan biji yang kurang higienis, sanitasi yang kurang baik, ataupun terkontaminasi saat proses sprouting atau bertunas. Selain itu, kondisi hangat dan lembap selama proses perubahan kacang menjadi tauge juga dapat mendukung perkembangbiakan bakteri.
Untuk mengonsumsi tauge secara aman, lakukan hal-hal sebagai berikut:
- Cium bau toge yang akan Anda beli. Jika tauge masih segar, seharusnya tidak berbau.
- Cuci bersih tauge serta sayur dan buah-buahan lain, untuk menghilangkan bakteri yang berbahaya.
- Setelah dicuci bersih, segera masukkan toge ke kulkas atau lemari pendingin.
- Hindari konsumsi tauge mentah. Masak tauge hingga benar-benar matang, yang ditandai dengan air mendidih.
- Penting diperhatikan, tauge mentah sama sekali tidak boleh dikonsumsi anak-anak, ibu hamil, lanjut usia, dan orang yang memiliki daya tahan tubuh yang rendah.
Yang perlu kembali ditekankan dalam mengonsumsi tauge yaitu hindari mengonsumsi tauge mentah. Disarankan untuk memasak tauge hingga benar-benar matang, agar terhindar dari berbagai bakteri berbahaya. Hal tersebut dapat membuat manfaat tauge tetap optimal saat dikonsumsi, tanpa menimbulkan risiko kesehatan.
Itulah beberapa kandungan nutrisi di balik tauge yang menyuburkan, serta risikonya ya bun. Yuk biasakan konsumsi makanan sehat!
sumber: livestrong
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News