WomanIndonesia.co.id – Pertumbuhan industri estetika di Indonesia saat ini semakin berkembang pesat. Hal ini dapat dilihat dari semakin banyak orang yang mendatangi klinik kecantikan untuk bisa tampil maksimal.
Dengan adanya kemajuan teknologi dalam dunia kecantikan, perawatan estetika telah berevolusi dengan prosedur-prosedur yang semakin canggih, produk yang berkualitas dan ahli-ahli yang berkompeten.
“Hal ini memungkinkan seseorang merawat wajah dan tubuhnya baik dengan perawatan injectable maupun non injectable serta perawatan estetika non-bedah,” kata dr. Lanny Juniarti, Dipl.AAAM President Director of Miracle Aesthetic Clinic Group pada peluncuran kampanye Merz Aesthetics Serendipity Journey’ di Jakarta baru-baru ini.
Perkembangan teknologi tersebut semakin memungkinkan banyak teknik yang dapat dilakukan untuk mengubah penampilan perempuan menjadi lebih cantik sesuai dengan apa yang mereka harapkan.
“Dengan begitu, para perempuan dapat menemukan versi terbaik dari kecantikan dirinya, sehingga dapat menampilkan harmonisasi dari setiap elemen wajahnya, sesuai dengan karakter kecantikan pribadinya masing-masing,” jelas dr. Lanny.
Dalam melakukan prosedur perawatan estetika, biasanya dokter akan memberikan arahan mana perawatan yang tepat bagi pasien, namun seiring berjalannya waktu, pasien juga mempunyai keinginan untuk mengikuti tren yang sedang terjadi.
Aesthetic and Anti-Aging Doctor & Founder of Jakarta Aesthetic Clinic (JAC), dr. Olivia Ong mengaku begitu menghargai setiap pribadi yang datang dengan segala keunikan, kekuatan dan kelemahannya.
JAC membantu merawat kelemahan-kelemahan itu dan mengubahnya menjadi potensi yang akan membuat siapapun akhirnya dapat menemukan jati diri mereka yang seutuhnya lewat praktek kedokteran estetika unggulan, yang memprioritaskan keamanan serta kenyamanan.
“Bagaimanapun bentuk awal wajahnya, semua orang bisa terlihat enak dipandang dari luar, namun kami sebenarnya bekerja sangat detil pada setiap struktur di dalam wajah yang turut berkontribusi terhadap munculnya tanda-tanda aging di permukaan kulit,” jelas dr. Olivia.
Kombinasi Ultherapy, botulinum toksin (botoks), dan filler dengan urutan dan dosis yang pas akan membuahkan hasil yang menyenangkan bagi semua orang yang melihatnya, bukan sebaliknya.
“Pada akhirnya kami berharap masyarakat dapat memahami pentingnya kualitas dari suatu pelayanan kedokteran estetika di tanah air dan memberikan penghargaan kepada dirinya sendiri untuk mencari sosok-sosok yang tepat dalam mendampingi ‘lifetime aesthetic journey’ mereka,” terang dr. Olivia.
Tak hanya itu, pelayanan yang berkualitas dari dokter estetika diharapkan membantu para perempuan untuk berani bersuara tentang pengalaman mereka selama ini untuk menginspirasi atau membantu sesama yang membutuhkan.
Jakarta Aesthetic Clinic dan Miracle Clinic menggaungkan dan memperkuat kampanye ini melalui kehadiran dari para squad mereka yang terdiri dari para perempuan insipiratif dengan keunikannya masing- masing.
Jakarta Aesthetic Clinic Squad yang terdiri dari:
– Donna Agnesia – Public Figure
– Soraya Hylmi – MC/ Host/ Presenter
– Putricaya – Digital Creator & Beauty Enthusiast
– Elzan Aziz – Healthy Lifestyle Enthusiast & Entrepreneur
Miracle Clinic Squad yang terdiri dari:
– Lisa Gunawan – Senior Model & Entrepreneur
– Devy Ros – Fashion Designer
– Putri Gorda – Professional MC & Beauty Enthusiast
– Nadia Maya – Make Up Artist & Beauty Enthusiast
Kehadiran para squad ini berupaya untuk empower women dalam proses penemuan diri mereka melalui kisah-kisah pribadi mereka yang inspiratif dan delightful discoveries mereka.
Terutama kepada perempuan yang kerap merasa kurang percaya diri untuk menampilkan fitur terbaik dari dirinya khususnya melalui perawatan estetika yang aman dan tepat.
“Dengan begitu, diharapkan kedepannya berbagi kisah tentang perawatan estetika tidak lagi ditabukan oleh masyarakat,” tandas dr. Olivia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News