Womanindonesia.co.id – Korban perselingkuhan bisa merasa seperti berada di roller coaster. Anda mungkin bisa memaafkan dan melupakan kesalahan-kesalahan ia lakukan tapi tidak untuk kasus perselingkuhan.
Perselingkuhan itu menyakitkan dan menimbulkan begitu banyak ketidakpastian, rasa sakit, rasa malu, dan ketakutan bagi pasangan. Fakta bahwa setelah mengetahui pasangan Anda selingkuh akan mempengaruhi hubungan Anda. Hal yang paling mendasar adalah, komunikasi yang tidak lagi sama seperti sebelumnya.
Mempelajari cara berkomunikasi lagi setelah mengalami perselingkuhan adalah salah satu kendala tersulit yang bisa dialami seumur hidup. Tetapi satu-satunya cara untuk menyelamatkan hubungan kalian adalah membangun kembali komunikasi yang baik.
Berikut ini womanindonesia.co.id membagikan beberapa tips membangun komunikasi dengan pasangan setelah ketahuan selingkuh.
Cara Membangun Komunikasi Setelah Terjadi Perselingkuhan
1. Kendalikan diri
Tips yang pertama adalah kendalikan diri Anda. Setelah mengetahui bahwa pasangan Anda benar-benar ‘curang’ karena selingkuh, jangan langsung memutus hubungan begitu saja.
Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah, cobalah kendalikan diri dan emosi terlebih dulu sembari me time untuk menjernihkan pikiran. Pastikan juga bukti-bukti perselingkuhan pasangan memang valid supaya nantinya bisa dijadikan alasan kuat.
2. Bicarakan semuanya
Tips kedua adalah bicarakan semua hal yang mengganggu pikiran Anda. Jika Anda telah memutuskan untuk tetap bersama-sama dengan orang yang mengkhianati Anda, maka penting untuk membicarakan tentang apa yang terjadi dan mengapa.
Mendengar apa yang dikatakan pasangan Anda mungkin akan menjadi suatu hal yang sangat menyakitkan, namun ini penting untuk dilakukan.
Sama halnya dengan pasangan Anda yang harus siap mendengar apa yang Anda rasakan, bagaimana perlakuannya begitu menyakiti Anda. Hal ini akan memberikan waktu dan tempat tersendiri bagi emosi Anda.
3. Berkomitmen untuk selalu bicara jujur

Tips ketiga adalah berkomitmen untuk selalu bicara jujur. Kejujuran merupakan salah satu landasan hubungan yang sehat. Bahkan, penelitian menyebutkan bahwa saling jujur satu sama lain membuat kemungkinan adanya konflik pada hubungan semakin rendah.
Buatlah komitmen dengan pasangan untuk saling terbuka dan berbicara jujur tentang apa pun yang terjadi. Keterbukaan ini dapat membantu kalian berdua untuk saling memahami perasaan dan menyadari kesalahan masing-masing. Ini juga bisa menjadi salah satu langkah untuk memperbaiki komunikasi dengan pasangan.
4. Jangan Balas Dendam
Tips keempat adalah buanglah pikiran untuk membalas perbuatannya. Ini mungkin terlihat seperti pilihan termanis saat ini, tetapi kamu mungkin menyesalinya selama sisa hidup. Jangan membungkuk begitu rendah sehingga kamu akhirnya membalas dendam pada pasangan dengan berselingkuh dengan orang lain.
Jangan lakukan ini hanya karena mereka melakukannya. Belajar menerima, memaafkan, atau melepaskan. Ketika mengetahui pasangan berselingkuh, ya perasaan kesal dan menyesal membalut hatimu. Sulit memang, mengakui dan menghadapi kenyataan ini. Kamu butuh waktu untuk mengelola emosi ini.
5. Maafkan, lupakan, dan lanjutkan hidup
Tips kelima adalah maafkan, lupakan dan lanjutkan hidup. Jika Anda memutuskan untuk mempertahankan hubungan ini, maka memaafkan pasangan dan memeluk kembali hubungan ini seperti yang Anda lakukan sebelumnya adalah hal yang harus Anda lakukan.
Namun, jika Anda merasa tidak dapat melakukannya, maka keluar dari hubungan yang satu ini dan dapatkan seseorang dalam hubungan yang lebih baik. Hal ini akan memperkuat perasaan cinta dan membuat Anda menjadi lebih dekat satu sama lain.
6. Meningkatkan kualitas hubungan
tips terakhir adalah tingkatkan kualitas hubungan kalian. Setelah saling memaafkan, fokuslah pada hubungan kalian berdua kedepannya. Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kualitas hubungan, misalnya pergi tidur di waktu yang sama.
Sebelum tidur, Anda dan pasangan bisa melakukan pillow talk untuk mempererat hubungan. Selain itu, cobalah meluangkan waktu untuk melakukan me time bersama.
Saat mengisi waktu tersebut, lakukanlah berbagai hal yang menarik agar kalian bisa kembali kompak, misalnya memasak, menonton film, berbelanja, atau berkebun bersama.
Anda dan pasangan juga bisa membuat jadwal rutin berlibur untuk menciptakan pengalaman dan kenangan yang manis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News