Womanindonesia.co.id – Memiliki anak yang cerdas merupakan dambaan setiap orang tua. Dan tahukah Anda bahwa kecerdasan anak sudah dimiliki sejak anak dilahirkan.
Seorang ahli pendidikan dari Harvard University bernama Howard Gardner berpendapat bahwa tidak ada manusia yang tidak cerdas.
Selain itu dalam teori yang dikembangkan oleh Howard Garner adalah kecerdasan multi intelegensi yaitu dengan cara anak diberikan ruang gerak. Biarkan anak-anak berkreasi sesuai keinginannya agar kita bisa mengetahui bakat dan keinginan sianak.
Ketika para orang tua sudah memberikan ruang gerak, mereka akan mampu melihat perilaku dan kecenderungan anak untuk diamati dan diidentifikasi. Kecenderungan kecerdasan anak ditemukan dapat dijadikan dasar untuk membuat program pengembangan kecerdasan.
Salah satu kegiatan yang dapat merangsang kecerdasan adalah dengan melatih anak secara fisik, dengan berbagai aktivitas yang merangsak otak dan kreativitasnya dengan berolahraga.
Dan berikut beberapa jenis olah raga yang dapat melatih serta merangsang kecerdasan pada anak
Lempar Bola

Tahukah Moms bahwa dengan kegiatan yang sangat sederahana seperti melempar bola pada anak juga dapat menstimulasi otak anak. Dengan olah raga yang sangat sederhana ini dapat dialakukan di dalam rumah.
Anda cukup menyiapkan bola pelastik yang berwarna-warni dan beberapa keranjang, ember atau kardus bekas. Lalu susun dengan jarak yang bervariasi. Labeli kota tersebut, baik dengan nilai (point) atau pun dengan jenis warna bola yang harus dilempar ke keranjang.
Setelah itu ajak anak Anda untuk melempar bola tersebut , selain melatih kecerdasan dan ketepatan juga melatih anak bisa membedakan warna.
Hula Hoop

Apa hubungannya hula hoop dengan kecerdasana anak? Kegiatan bermain hula hoop selain mampu menguatkan jantung dan memperbaiki postur tubuh, hula hoop termasuk olahraga ringan yang dapat meningkatkan fokus dan konsentrasi.
Menari

Kenapa banyak orang tua yang memasukan anak sejak dini untuk les menari? Bukan tidak ada alasan karena dengan menari dapat menstimulasi otak anak. Apalagi jika menari diiringi dengan lagu yang berirama cepat.
Meski kegiatan ini tampak tidak beraturan, namun menari dapat melatih kecerdasan otak yang berhubungan dengan kesadaran diri, koordinasi, pengaturan waktu serta ritme.
Ajak si kecil untuk melakukan ini bersama Anda agar kegiatan ini lebih menyenagkan seperti gerakan melompat, memtuar pinggul, jumping jack atau degan jinjit agar semakin menyenangkan buat anak.
Panjat Tali Tambang

Moms waktu kecil pernah melakukan memanjat pohon atau dengan menggunakan alat bantu seperti tali tambang? Kegiatan yang satu ini ternyata membuat anak semakin cerdas, karena dapat mengasah otak kiri dan otak kanan, memiliki kemampuan berpikir kritis serta koordinasi antar bagian tubuh.
Manfaatkanlah jika Anda memiliki pohon besar di halaman rumah, dengan mengikat tali tambang disalah satu dahan terkuatnya untuk menggantungkan seutas tali tambang.
Ikat tali tambang di beberapa bagian untuk memberikan pijakan kaki saat anak memanjat. Atau Anda juga bisa membentuknya menjadi tangga gantung.
Main Jingkat

Satu lagi mainan untuk melatih kecerdasan anak yaitu main jingkat. Jingkat adalah satau kegiatan melompat yang bertumpu dan mendarat dengan kaki yang sama
Dalam bahasa Inggris jingkatadalah thopscotch. Permainan yang dimainkan dengan pola persegi panjang bernomor ini termasuk salah satu olahraga ringan yang baik untuk anak .
Manfaat dari gerakan dalam bermain jingkat ternyata dapat mendukung perkembangan kognitif, hubungan syaraf otak, logika, serta fungsi otak kiri dan otak kanan.
Itulah beberapa jenis olahraga ringan yang dapat melatih kecerdasan anak, jangan lupa latih anak Anda juga dengan latihan dasar olahraga seperti plank, sit-up, push-up dan olahraga ringan lainnya untuk melatih kecerdasan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News