Womanindonesia.co.id – Cara berkomunikasi atau mengirim pesan terus mengalami kemajuan. Mulai dari cara yang sangat tradisional hingga menggunakan teknologi internet seperti sekarang ini. Nah, dalam rangka memperingati Hari Bakti Pos dan Telkomunikasi 2021 mengulas tentan perjalanan mengirim pesan dari zaman ke zaman.
Sekarang, metode digital telah menggantikan hampir semua bentuk komunikasi lainnya, terutama dalam bisnis. Apakah Anda masih ingat kapan terakhir kali menulis surat dengan tangan? Mengangkat telepon juga merupakan kejadian langka sebagai gantinya, kita semakin dimudahkan dengan aplikasi.
Berikut ini perkembangan cara mengirim pesan atau berkomunikasi dari zaman ke zaman:
Alat Komunikasi Tradisional
1. Asap
Saat tersesat di hutan, media komunikasi yang paling efektif digunakan adalah asap. Dengan mengepul asap secara terstruktur, orang yang melihat kepulan asap yang dibuat akan mengerti bahwa kepulan asap yang dihasilkan adalah sebuah pesan meminta pertolongan.
2. Daun Lontar dan Prasasti
Pada zaman dahulu, orang berkomunikasi dengan tulisan. Biasanya media untuk menulis orang di zaman dahulu adalah pada daun lontar maupun pada prasasti atau batu yang diukir. Prasasti atau daun lontar ini nantinya akan berisikan tentang informasi yang dapat dimengerti oleh orang-orang yang membacanya. Bahkan, banyak prasasti dari zaman dahulu yang ditemukan pada zaman sekarang yang juga telah berhasil diterjemahkan oleh para ahli.
3. Lonceng dan Kentongan
Macam-macam alat komunikasi tradisional yang pertama adalah lonceng dan kentongan. Alat-alat ini adalah alat yang mengeluarkan suara, maka dari itu ada beberapa alat yang mengeluarkan suara lainnya yang dijadikan macam-macam alat komunikasi tradisional. Kentongan sampai sekarang ini masih cukup sering digunakan saat pos ronda atau membangunkan sahur, sedangkan lonceng masih digunakan di beberapa sekolah dan gereja.
4. Merpati Pos
Merpati pos juga sempat menjadi alat komunikasi pada zaman dahulu. Mungkin kamu juga sering melihat di film-film yang berlatarkan zaman dahulu bahwa mereka menggunakan burung, bahkan tidak hanya burung merpati untuk berikirim pesan.
5. Telepon Kaleng
Telepon kaleng adalah alat tradisional yang sering dipraktikkan di sekolah karena pembuatannya yang mudah. Jarak komunikasi dengan telepon kaleng ini memang tidak bisa terlalu jauh, hanya 5-10 meter saja.
amun, sudah cukup untuk komunikasi dari tingkat satu ke tingkat dua pada sebuah bangunan. Syarat yang harus terpenuhi adalah, benang harus dalam keadaan tegang dan lurus.
6. Surat
Macam-macam alat komunikasi tradisional selanjutnya adalah surat. Surat tentunya menjadi salah satu alat komunikasi yang paling tepat dalam menyampaikan kabar maupun informasi. Sejauh ini, surat masih digunakan dalam menyampaikan informasi, namun penggunaannya semakin ditinggalkan karena perkembangan tekonologi yang sangat pesat.
7. Telegraf
Telegraf merupakan alat komunikasi yang menggunakan peralatan listrik untuk mengirimkan dan menerima sinyal sesuai kode dalam bentuk pulsa listrik. Kabel-kabel tembaga yang terdapat di dalamnya berfungsi untuk mengirim sinyal jarak jauh.
8. Surat Kabar
Koran (Surat Kabar) merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan informasi secara masal melalui tulisan dan gambar. Berbagai topik bisa disampaikan dari Koran terkait dengan berbagai keadaan terkini yang terjadi di suatu negara.
Alat Komunikasi Modern
1. Telepon
Pada tahun 1849, telepon ditemukan dan dalam waktu 50 tahun itu adalah barang penting untuk rumah dan kantor, tetapi tethering berdampak pada fleksibilitas dan privasi perangkat. Kemudian, datanglah telepon genggam. Pada tahun 1973, Motorola menciptakan ponsel yang memulai rantai perkembangan yang mengubah komunikasi selamanya.
Smartphone awal terutama ditujukan untuk pasar perusahaan, menjembatani kesenjangan antara telepon dan asisten digital pribadi (PDA), tetapi mereka besar dan memiliki masa pakai baterai yang pendek. Pada tahun 1996, Nokia merilis ponsel dengan keyboard QWERTY dan pada 2010, sebagian besar ponsel Android hanya menggunakan layar sentuh.
Pada tahun 2007, Steve Jobs mengungkapkan iPhone pertama ke dunia dan Apple membuka jalan bagi estetika smartphone modern. Sebelum iPhone, “ponsel flip”, dan ponsel dengan keyboard dan layar terpisah adalah norma. Setahun kemudian, toko aplikasi pusat dengan 500 ‘aplikasi’ awal yang dapat diunduh diluncurkan. Saat ini, ada lebih dari dua juta aplikasi yang tersedia di Apple App Store.
2. Internet
Sejak pertengahan 1990-an, Internet memiliki dampak revolusioner pada komunikasi, termasuk munculnya komunikasi hampir instan melalui surat elektronik, pesan instan, panggilan telepon Voice over Internet Protocol (VoIP), panggilan video interaktif dua arah, forum diskusi. , blog, dan jejaring sosial. Internet telah membuat komunikasi lebih mudah dan lebih cepat, memungkinkan kita untuk tetap berhubungan dengan orang-orang terlepas dari waktu dan lokasi.
3. Konsep jaringan komunikasi global
Sebagai produk sampingan dari World Wide Web, email diperkenalkan ke dunia pada tahun 1991 (meskipun telah beroperasi bertahun-tahun sebelumnya) dan telah sangat mengubah hidup kita-baik atau buruknya tergantung pada sudut pandang Anda. Pengguna pertama platform perpesanan adalah sistem pendidikan dan militer yang menggunakan email untuk bertukar informasi. Pada tahun 2018, ada lebih dari 3,8 miliar pengguna email itu lebih dari separuh planet ini. Pada tahun 2022, diharapkan akan mengirimkan 333 miliar email pribadi dan bisnis setiap hari.
4. Realitas Virtual (VR)
Generasi VR berikutnya baru ada sejak 2016, tetapi sudah mengguncang komunikasi. Keindahan VR kehadiran berarti Anda dapat terhubung dengan seseorang di ruang yang sama pada waktu yang sama, tanpa membuang waktu dan biaya perjalanan, bahkan jika peserta berada di benua yang berbeda.
VR juga membantu memfasilitasi komunikasi yang lebih baik. Dalam diskusi yang khas, banyak informasi adalah komunikasi non-verbal yang dapat ditranskripsikan dalam VR. Nada suara, keragu-raguan, gerakan kepala dan tangan sangat meningkatkan pemahaman emosi dan niat peserta. Plus di VR, semua gangguan dihilangkan dan orang dapat sepenuhnya fokus pada apa yang terjadi di sekitar mereka. Faktanya, MeetinVR mengklaim bahwa ada peningkatan 25% dalam rentang perhatian saat bertemu di virtual reality dibandingkan dengan konferensi video.
5. 5G
5G, jaringan seluler generasi ke-5, menjanjikan kecepatan pengunduhan dan pengunggahan data yang jauh lebih cepat, jangkauan yang lebih luas, dan koneksi yang lebih stabil. Manfaat ini akan membawa perbaikan yang signifikan dalam komunikasi. Komunikasi instan akan dimungkinkan dan panggilan video yang membuat frustrasi yang tidak merata itu akan menjadi sesuatu dari masa lalu.
Ke depan, sudah ada desas-desus tentang 6G . Meskipun masih dalam penelitian dasar dan sekitar 15-20 tahun lagi, ini menarik dari sudut pandang inovasi. 6G akan membentuk kerangka utopia terhubung yang kita cita-citakan, dan dengan itu akan datang peningkatan yang tak terhitung dalam kecepatan dan konsistensi komunikasi kita.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News