Womanindonesia.co.id – Hari Tanpa Belanja atau biasa juga disebut dengan Buy Nothing Day diperingati pada tanggal 26 November. Hari Tanpa Belanja bertujuan untuk memberikan kesadaran publik agar mereka lebih peka terhadap apa yang mereka beli, dan seharusnya mempertanyakan produk-produk yang mereka beli dan perusahaan-perusahaan yang membuatnya.
Hari Tanpa Belanja juga bertujuan membuat orang berhenti dan berpikir tentang apa dan seberapa banyak yang mereka beli telah berpengaruh pada lingkungan dan negara-negara berkembang.
Sejarah Hari Tanpa Belanja
Mengutip berbagau sumber, Hari Tanpa Belanja Nasional atau Buy Nothing Day merupakan hari peringatan yang tidak resmi. Yang artinya, Hari Tanpa Belanja ini tidak tercatat sebagai tanggal merekah di kalender.
Hari ini, pertama kali dicetuskan oleh seorang seniman asal Vancouver, Ted Dave. Kemudian pada tahun 1993, ide Ted Dave ini dipromosikan oleh Adbusters salah satu majalan asal Kanada.
Selama peringatan hari tanpa belanja ini, orang-orang yang ingin berpartisipasi, sama sekali tidak akan melakukan transaksi jual-beli. Durasi waktunya selama 24 jam dari pukul 00.00 WIB sampai dengan 23.59 WIB tangal 26 November.
Nah, tidak hanya sebatas menahan diri untuk belanja, bagi yang ikut peringatan hari ini, diharapkan mereka juga ikut mengkampanyekan bahaya konsumerisme kepada publik, dan mengajak mereka untuk berpartisipasi.
Kini Hari Tanpa Belanja telah dirayakan secara internasional di lebih dari 30 negara.
Tips Menghemat Pengeluaran
1. Membuat Anggaran Bulanan
Cobalah mulai untuk membuat anggaran untuk memenuhi berbagai kebutuhan dalam satu bulan penuh. Tentukan berapa nominal uang yang dibutuhkan untuk suatu kepentingan.
Setelah anggaran ditetapkan, Anda bisa memfokuskan anggaran tersebut khusus untuk memenuhi berbagai kebutuhan, tidak lebih dan tidak kurang.
Dengan anggaran bulanan yang ketat, itu artinya Anda bisa terpacu untuk fokus pada pemenuhan kebutuhan yang ditetapkan sesuai anggaran hingga akhirnya bisa menghemat pengeluaran bulanan.
2. Prioritaskan kebutuhan dibandingkan keinginan
Masih berhubungan dengan poin sebelumnya, banyak orang yang masih belum menyadari mana aja anggaran yang termasuk dalam kebutuhan serta keinginan. Padahal, hal ini sangat penting jika Anda ingin berhemat setiap periodenya.
Kebutuhan adalah sesuatu hal yang sifatnya gak bisa ditunda-tunda, contohnya seperti transportasi, pangan dan telekomunikasi. Jadi kesampingkan untuk berbelanja keinginan yang kurang penting.
3. Investasi dan Menabung
Kurangilah membeli barang atau kebutuhan lainnya yang tidak penting, karena Anda bisa menggunakannya untuk investasi dan menabung. Pada era modern saat ini, kedua hal tersebut memiliki peran penting dalam mengatur finansial Anda.
Tujuan dari menabung adalah untuk memenuhi kebutuhan di masa mendatang, terutama membiayai pendidikan anak. Sedangkan untuk investasi, Anda dapat mempertahankan nilai aset dari inflasi. Anda bisa mencoba investasi emas dan saham.
4. Hindari Berhutang
Apapun jenisnya, sebisa mungkin hindari berhutang entah itu bernominal kecil atau besar. Contoh yang paling kecil adalah, hindari penggunaan kartu kredit yang malah bisa menguras pendapatan hanya untuk membayar cicilan bulanan berikut bunga-bunganya.
Bila pun harus berhutang, upayakan agar Anda ulet dalam menghitung bunga dan biaya-biayanya, jangan sampai terjebak dalam the devil circle of debt.
Itulah penjelasan Hari Tanpa Belanja dan tips menghemat. Semoga bermanfaat!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News