WomanIndonesia.co.id – Kelopak mata merupakan jaringan tubuh tertipis dan rapuh dengan ketebalan kurang lebih 1 milimeter. Namun, area ini justru paling rentan terkena sinar UV. Tak heran bila lima hingga 10 persen kanker kulit terjadi pada kelopak mata.
Menurut penelitian yang dipublikasikan di PLOS One, belang di area kulit sensitif itu kerapkali minim dari perlindungan paparan sinar matahari.
“Banyak orang mengira bahwa menggunakan tabir surya dan beraktivitas di bawah sinar matahari itu telah terlindungi. Padahal, salah satu area kulit yang paling rentan tidak terlindungi,” jelas penulis utama penelitian Austin McCormick, sebagaimana dilansir laman NPR.
Joshua Zeichner seorang dokter dan peneliti di New York City’s Mount Sinai Hospital mengemukakan bahwa pasien lupa mengoleskan tabir surya di leher dan tepi telinga—berbintik, ujarnya, sangat sensitif terhadap sinar UV karena kulitnya tergolong tipis.
Termasuk juga, bibir bawah, juga berisiko terkena siner UV karena tabir surya yang digunakan hanya sedikit.
Baca juga Cara Mudah Atasi Lingkaran Hitam di Bawah Mata
Menurut McCormick, banyak orang menghindari pengunaan tabir surya di mata untuk menghindari losion masuk ke mata.
Ahli bedah kelopak mata di Liverpool’s Aintree University Hospital menyebutkan mengenai kondisi kanker kelopak mata adalah banyak karsinoma yang tumbuh di kulit di bawah bulu mata dan bantalan di sudut dalam mata yang menghubungkan kelopak mata atas dan bawah yang disebut medial canthus.
“Itulah kondisi paling umum ketika saya harus mengoperasi kanker kulit kelopak mata,” ujar McCormick.
Andrea Kossler, direktur Bedah Oculoplastic dan Orbital Oncology di Stanford University, mengatakan temuan McCormick sesuai dengan apa yang dia temukan dalam praktiknya. Pasien tidak tahu mereka harus menggunakan tabir surya pada kelopak mata mereka.
Menurut Kossler, sebaiknya pelembap dengan SPF dan tabir surya mesti diberikan tepat hingga batas kelopak mata. Hal ini disetujui oleh Skin Cancer Foundation.
Selain itu, Kossler mengatakan untuk memilih tabir surya yang menghalangi matahari dengan kandungan mineral seperti seng atau titanium dioksida yang tidak mengiritiasi mata. Sehingga, disarankan pula menggunakan topi lebar dan kacamata hitam untuk menghalangi sinar UV ke area kelopak mata.
Baca juga Alasan Aplikasikan Tabir Surya Sebelum Manicure
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News