Womanindonesia.co.id – Bagi sebagian orang, menikmati secangkir kopi merupakan rutinitas tak terelakkan. Terkadang ketika sudah ketergantungan, mereka bisa merasa lesu dan tidak bersemangat menjalani aktivitas jika tidak minum kopi.
Namun, konsumsi kafein pada kopi secara berlebihan bisa jadi merugikan kesehatan tubuh, khususnya kesehatan pada kulit yang berujung pada kulit kering, kusam, hingga muncul kerutan.
Seperti yang sudah diketahui banyak orang, kopi mengandung kafein yang memilik efek diuretik sehingga konsumsi berlebihan bisa menyebabkan dehidrasi.
Saat ini terjadi, kulit akan kehilangan kelembapannya dan mengakibatkan kulit kering dan tampak kusam.
Selain itu, konsumsi kafein secara berlebihan juga dapat menyebabkan pembuluh darah menyempit.
Akibatnya, pembuluh darah di permukaan kulit tidak memberikan banyak antioksidan dan nutrisi untuk meningkatkan produksi kolagen. Ini dapat menyebabkan kulit keriput sebelum waktunya dan menjadi lebih kendur seiring waktu, dengan kata lain ialah penuaan dini.
Para penggemar kopi perlu menyeimbangi masalah ini dengan memenuhi kebutuhan kolagen, vitamin dan antioksidan pada kulit, seperti menggunakan produk-produk skincare. Namun menggunakan produk skincare, umumnya memiliki efektivitas sementara dan di area tertentu saja, karena begitu pemakaian berhenti, kondisi kulit segera kembali seperti semula.
Olehnya itu, selain menggunakan produk skincare untuk pemakaian luar, kulit tetap memerlukan asupan suplemen dari dalam yang memberi banyak nutrisi ke dalam tubuh secara menyeluruh. Dengan menggunakan produk skincare untuk pemakaian luar sekaligus mengonsumsi suplemen untuk dalam tubuh, kulit dapat mencapai potensi penuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News