Womanindonesia.co.id – Lapar adalah kondisi di mana tubuh membutuhkan asupan makanan disaat perut kosong. Namun, apakah Anda pernah merasa lapar bahkan setelah makan?
Perasaan masih lapar setelah makan dapat menjadi tanda dari adanya kondisi kesehatan tertentu tetapi dapat juga diakibatkan oleh gaya hidup yang dijalani. Akan tetapi, tidak dapat dipungkiri bahwa pemicu perut terasa lapar terus dapat diakibatkan oleh kondisi medis.
Nah, simak penyebabnya berikut ini:
Dehidrasi

Kekurangan cairan dalam tubuh, alias dehidrasi, bisa dibaca sebagai rasa lapar menurut Alisa Rumsey, pembicara American Academy of Nutrition and Dietetics. Ternyata ketika kita mengalami kekurangan cairan dalam tubuh, otak mengalami kebingungan dalam membaca sinyal yang dikirimkan oleh tubuh. Otak membacanya sebagai rasa lapar butuh asupan makanan, dan rasa haus butuh cairan.
Oleh karena itu, ketika kita kurang minum, sering kali dibarengi dengan rasa lapar. Menurut Rumsey, “Jika Anda merasa lapar, minumlah segelas air, dan tunggu sekitar 15-20 menit, lihat apakah rasa lapar akan berkurang.” Selain membuat kita merasa lapar, dehidrasi juga bisa membuat kita mudah mengantuk.
Kurang tidur

Kurang tidur bisa menyebabkan kelelahan pada otak, sehingga menurunkan kinerjanya. Selain itu, kurang tidur dapat meningkatkan nafsu makan sesorang. Hal ini disebabkan naiknya ghrelin dan menurunnya leptin.
Ghrelin adalah hormon yang meningkatkan nafsu makan sehingga merasa lapar, sedangkan leptin adalah hormon yang timbul saat kenyang. Sebagai solusinya, beristirahatlah dengan cukup dan wajar, dan jangan lupa tidur malam selama 7-8 jam setiap hari.
Stres

Ketika stres, Anda akan berpikir dua kali lebih banyak daripada biasanya. Kondisi banyak pikiran ini membuat Anda membutuhkan energi lebih. Ketika membutuhkan energi lebih, tubuh Anda akan mengirimkan sinyal kepada otak. Selain itu, ketika stres, otak akan mengurangi hormon serotin. Berkurangnya hormon serotin ini membuat Anda akan merasa lapar, walaupun sebenarnya Anda tidak dalam keadaan lapar. Ini menjadi salah satu alasan ketika stres ada yang melampiaskan pada makanan dan ingin selalu memakan sesuatu.
Mengonsumsi terlalu banyak karbohidrat

Terdapat jenis tiga makanan karbohidrat, salah satu yang menyebabkan rasa kantuk datang lebih cepat adalah karbohidrat yang mengandung zat tepung, seperti donat, pasta, crackers, dan kue kering. Hati-hati dengan makanan ini karena dapat menaikkan gula darah Anda dan menurunkannya dengan cepat. Akibat dari naik turun yang cepat inilah yang membuat Anda menjadi cepat lapar. Lebih baik memilih karbohidrat yang kaya akan serat, seperti apel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News