Seperti biasanya bahasan menarik di setiap peralihan tahun adalah tentang resolusi tahun baru. Resolusi tahun baru adalah semacam janji pada diri sendiri untuk melakukan perbaikan diri dengan membuat daftar hal-hal positif yang akan dilakukan di sepanjang tahun.
Beberapa hari yang lalu saya dihubungi oleh salah satu stasiun radio diminta untuk menjadi narasumber, membahas tema resolusi tahun baru. Yosi Project Pop, pembawa acara program tersebut bertanya, ”Dalam membuat resolusi tahun baru apa yang harus diperhatikan supaya berhasil dilakukan?”
Untuk berhasil dalam melakukan resolusi tahun baru ada tiga unsur yang harus terpenuhi. Pertama, niat yang jelas. Kedua, pilih yang realistis dan disukai. Ketiga, lakukan dengan konsisten.
NIAT YANG JELAS
Niat adalah sebuah pernyataan akan melakukan suatu tindakan yang dikatakan di dalam hati maupun dikatakan dengan verbal (diucapkan atau ditulis). Niat adalah instruksi pada pikiran bawah sadar yang akan bermetamorfosis menjadi gerakan atau tindakkan yang sesuai. Jadi, niat itu bukan hanya ada di ranah agama saja, tetapi juga psikologi.
Karena niat adalah instruksi untuk bawah sadar, maka dari itu harus dikatakan dengan jelas supaya bisa diterima dan dilaksanakan dengan benar. Misalnya, ”Saya berniat di tahun ini banyak minum air putih.” itu tidak jelas, nantinya minum tiga gelas pun sudah disimpulkan banyak. Harusnya, ”Saya akan minum air putih sepuluh gelas besar setiap hari.” Bukankah niat beribadah pun jelas? Misalnya niat salat, melakukan salat apa dan jumlah rakaatnya berapa, termasuk karena apa melakukannya di ucapkan dengan jelas.
Mengapa harus jelas? Karena pikiran manusia itu seperti sopir mobil, kita harus menyampaikan ke dia tujuannya dengan jelas hendak kemana. Kalau tidak, dia tidak akan melakukan tugasnya mengantar kita. Kalaupun dia tetap jalan, maka akan jalan tak tentu arah. Kurang lebih begitu juga cara kerja pikiran manusia.
PILIH YANG REALISTIS DAN DISUKAI
Misalnya, kamu suka membaca novel lalu muncul keinginan untuk menjadi penulis novel, lalu membuat resolusi bahwa di tahun yang baru mau jadi penulis novel dan menargetkan akan menulis dua buku dalam satu tahun. Pertama, tidak selalu suka membaca berarti suka menulis karena itu dua hal yang berbeda. Kedua, memiliki keahlian menulis tidak bisa insatan, bisa bertahun-tahun lamanya. Ketiga, bahkan saya pun yang sudah menulis enam buku, belum tentu mampu menuulis dua buku dalam setahun.
Banyak orang gagal mewujudkan resolusi tahun barunya karena kesalahan dalam menentukan yang ingin dilakukan. Umumnya, hanya karena terasa menantang saja kalau bisa melakukannya. Untuk itu, pastikan resolusi tahun barunya yang realistis dan benar-benar kamu inginkan. Jangan karena kamu suka sama Anya Geraldine lantas menargetkan, ”Tahun ini badan aku harus seramping Anya.” Realistis dan jadi diri sendiri saja.
LAKUKAN DENGAN KONSISTEN
Melakukan apapun jika tidak konsisten tidak akan berhasil. Konsisten adalah bagian dari proses pencapaian yang sangat penting. Kita seringkali melihat keberhasilan seseorang pada saat sudah berhasil saja, prosesnya tidak mengetahui. Hampir bisa dipastikan proses yang akan membuahkan hasil adalah proses yang dilakukan dengan konsisten.”Hasil tidak akan pernah menghianati proses atau usaha.” Begitu kata orang-orang.
Nah, supaya kita bisa konsisten melakukannya, niat harus kuat, harus realistis, dan pastikan yang akan kita lakukan adalah yang kita sukai. Inkonsistensi (tidak konsisten) umumnya disebabkan oleh niat yang lemah, yang dilakukan terlalu berat (tidak realistis), dan bukan sesuatu yang benar-benar disukai atau dicintai.
*****
Pembaca yang berjiwa bahagia, selamat tahun baru 2022. Yakinlah, sesuatu yang baik, yang hebat akan terjadi di tahun yang baru ini. Keinginan apapun yang kamu harapkan, pastikan menyertakan kesehatan lahir dan batin untuk diupayakan. Karena semuanya akan menjadi mungkin tercapai jika mental dan tubuh kita sehat.
MOHAMAD RISAT | Motivator Jiwa Bahagia
PROFILE JIWA BAHAGIA
Jiwa adalah benih kehidupan yang harus dirawat dengan baik. Pastikan ia tumbuh dengan sehat hingga berbuah kebahagiaan. Jiwa bahagia adalah sebuah upaya untuk menginspirasi siapa pun yang ingin menjalani hidup yang sehat dan bahagia.
Jiwa Bahagia digagas oleh Mohamad Risat, seorang pembicara motivasi dan penulis buku pengembangan diri. Sejak 2008 Risat berpengalaman memberikan pelatihan motivasi untuk umum dan perusahaan. Bank BNI, Bank BRI, PLN, Telkomsel, HM Sampoerna, Aqua Danone adalah diantara perusahaan-perusahaan yang pernah mengundannya (dan ratusan lainnya). Buku pengembangan diri karya Mohamad Risat adalah; Mind Heart Connection, Logika Cinta, Semua Akan Pindah Pada Waktunya, Hati Yang Purnama, dan Jiwa Bahagia – Cara menenteramkan dan membahagiakan jiwa (buku pilihan program Kick Andy).
Informasi dan konsultasi dapat menghubungi +62 811-997-377.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News