Dahlan Iskan merupakan mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dulunya juga CEO media besar di Indonesia, telah menembus batas.
Womanindonesia.co.id – Prof. Dr. Dahlan Iskan merupakan mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dulunya juga CEO surat kabar Jawa Pos dan Jawa Pos Group yang bermarkas di Surabaya. Posisinya tersebut kemudian digantikan oleh putranya, Azrul Ananda. Ia juga menjadi Direktur Utama PLN sejak 23 Desember 2009.
Perjalanan Dahlan Iskan
Dibalik kesuksesannya ternyata Dahlan Iskandar pernah berada dalam kemiskinan. Dahlan Iskan merupakan anak dari sepasang orang tua Mohammad Iskan dan Lisnah. Dia adalah anak ketiga dari empat bersaudara. Kakak pertama Dahlan bernama Khosyatun, dan kakak keduanya bernama Sofwati. Sedangkan, adik bungsu Dahlan bernama Zainuddin.
Orangtua Dahlan hidup dalam keadaan yang sangat miskin. Dahlan dan saudara-saudara kandungnya biasa hidup dalam kesederhanaan. Tak jarang, mereka dilanda kelaparan lantaran tak ada uang untuk mengisi perut keroncongan mereka. Kehidupannya yang serba kekurangan tersebut membuat Dahlan tumbuh menjadi pribadi yang tangguh.
Saat kecil, Dahlan Iskan hanya mempunyai satu stel baju berupa kaus, celana, dan satu sarung. Sarung merupakan pakaian yang serbaguna baginya. Saat baju dan celananya dicuci, dia mengenakan sarung tersebut hingga pakaiannya kering.
Bahkan, saat sekolah, dia tidak memiliki sepatu. Dia berjalan kaki dengan tanpa alas kaki padahal dia harus berjalan kaki puluhan kilometer dari rumah ke sekolah. Kakinya jadi lecet karena berjalan tanpa sepatu tersebut. Saat itu, dia menyimpan sebuah keinginan besar untuk dapat memiliki sepeda dan sepatu.
Ayahnya hanya seorang buruh serabutan dan ibunya seorang pengrajin batik, tak mampu membelikan sepatu. Alhasil, Dahlan harus berjalan tanpa alas kaki untuk ke sekolah. Dahlan kecil harus melewati jalanan berkerikil, jalan becek dan akan basah kuyup bila hujan datang.
Namun nasib berkata lain, tahun 1976 Dahlan mulai berkarier. Dari situlah dewi fortuna menghampirinya. Dia diangkat sebagai kepala biro Tempo Jawa Timur. Seiring berjalannya waktu, karier Dahlan terus merangkak.
Hingga akhirnya, Dahlan menjadi bos di beberapa media besar di Indonesia. Selain itu, Dahlan juga pernah mengisi jabatan kursi di pemerintahan Indonesia sebagai Menteri BUMN.
Itulah perjelanan hidup Dahlan Iskan yang membuah hasil yang manis. Semoga menginspirasi Anda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News