Womanindonesia.co.id – Meskipun tidak ada makanan tertentu yang dapat menyembuhkan penyakit, terkadang makan dengan benar dapat meredakan gejala dan membantu Anda merasa lebih baik. Tetapi perlu diingat bahwa apa yang berhasil untuk satu orang mungkin tidak berhasil untuk orang lain.
Hal terbaik yang dapat Anda lakukan saat merasa tidak enak badan adalah fokus pada apa yang membantu Anda senang dan apa yang terdengar menarik. Dilansir dari berbagai sumber, berikut daftar makanan untuk pemulihan saat sakit.
8 Makanan untuk Pemulihan Saat Sakit
1. Buah sitrus
Makanan untuk pemulihan saat sakit pertama adalah buah dengan kandungan vitamin C. Sementara vitamin C, yang ditemukan dalam jumlah besar dalam jeruk, belum tentu dapat menyembuhkan flu biasa, penelitian yang merangkum 29 percobaan menemukan bahwa vitamin C dapat membantu mengurangi lamanya dan keparahan pilek pada orang dewasa dan anak-anak. Terlebih lagi, buah-buahan seperti jeruk, lemon, grapefruits, dan limau mengandung flavonoid, yang menurut penelitian memiliki sifat antioksidan, antivirus, dan antibakteri.
2. Makanan pedas
Makanan untuk pemulihan saat sakit kedua adalah makanan pedas. Makanan pedas dapat membuat hidung Anda berair dan mata berair, tetapi juga merupakan dekongestan alami yang efektif. Makan cabai, wasabi, atau lobak dapat membantu meringankan gejala kemacetan.
3. Sup Kaldu
Makanan untuk pemulihan saat sakit ketiga adalah sup kaldu. Sup kaldu sebenarnya bisa membantu meredakan flu. Sebagai permulaan, kaldu mengandung vitamin, mineral, dan elektrolit, yang Anda perlukan jika Anda berkeringat. Sebuah penelitian penting dari tahun 1978 menunjukkan bahwa kaldu panas membantu menjaga saluran hidung tetap lembab, mencegah dehidrasi, dan melawan peradangan di tenggorokan.
4. Kerupuk dan roti panggang
Makanan untuk pemulihan saat sakit keempat adalah kerupuk dan roti panggang. Kerupuk tawar tanpa garam, sereal, kue dan roti panggang adalah makanan sederhana yang mudah dicerna lambung. Hindari makanan yang berbau tajam. Studi menunjukkan bahwa makanan berbau tajam berkontribusi pada mual.
5. Pisang
Makanan untuk pemulihan saat sakit kelima adalah pisang. Pisang mudah dicerna dan kaya akan potasium, yang sering habis saat berkeringat, muntah, atau diare. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pektin (sejenis serat larut air yang ditemukan dalam buah-buahan) meredakan gangguan pencernaan dan peradangan pada pasien dengan sindrom iritasi usus besar.
6. Sayuran berdaun hijau
Makanan untuk pemulihan saat sakit selanjutnya adalah sayuran berdaun hijau. Sayuran berdaun hijau seperti kangkung, bayam, arugula, sawi, dan lobak Swiss, memiliki kandungan nutrisi yang mengurangi peradangan, meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, dan meningkatkan penyembuhan luka. Sayuran ini juga tinggi akan vitamin C yang bisa membantu penyembuhan luka selepas operasi.
Selain itu terdapat kandungan seperti mangan, magnesium, folat, dan provitamin A yang penting untuk fungsi kekebalan dan kesehatan tubuh. Lalu, ada antioksidan polifenol yang memiliki sifat anti-inflamasi dan mendukung kekebalan yang kuat dengan menekan produksi protein inflamasi, seperti TNF-alpha.
7. Ikan
Makanan untuk pemulihan saat sakit ketujuh adalah ikan. Makanan yang cocok untuk orang sakit selanjutnya adalah ikan. Ikan mengandung asam lemak omega-3 dengan sifat antiperadangan yang kuat. Selain itu tekstur dagingnya yang lembuh juga memudahkan makanan ini untuk dicerna. Ikan juga kaya protein yang baik untuk menunjang berbagai fungsi tubuh.
Protein dalam ikan juga membuat makanan ini dianggap baik untuk meredakan gatal-gatal. Sebab, protein merupakan komponen yang penting dipenuhi untuk menjaga kesehatan kulit.
8. Kacang-kacangan dan biji-bijian
Makanan untuk pemulihan saat sakit kedelapan adalah makanan kaya vitamin E. Vitamin E diketahui berperan dalam melindungi kerusakan sel dan sebagai antioksidan. Selain itu, terdapat penelitian yang menjelaskan vitamin E juga mampu meningkatkan kekebalan tubuh, serta melawan infeksi dan penyakit.
Salah satu makanan sebagai sumber vitamin E adalah kacang-kacangan dan biji-bijian, seperti almond, walnut, dan biji bunga matahari. Selain vitamin E, kacang-kacangan dan biji-bijian juga mengandung mangan, seng, magnesium, serta protein nabati yang baik untuk membantu mempercepat pemulihan tubuh setelah sakit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News