Berikut ini tips puasa penderita asam lambung yang perlu Anda ketahui agar bisa menjalankan ibadan Puasa dengan lancar.
Womanindonesia.co.id – Puasa Ramadhan hukumnya wajib dan berbeda dengan puasa sunnah (membaca segala macam puasa sunnah) seperti puasa senin dan kamis (keutamaan puasa senin dan kamis), puasa arafah (membaca keutamaan puasa arafah ), puasa daud (membaca keutamaan puasa arafah). Puasa Daud ) dan Puasa Rajab (baca keutamaan puasa Rajab) dari segi hukum dan waktu pelaksanaannya.
Dilansir dari laman azislam wajib bagi seluruh ummat Islam untuk mentaati hukum puasa kecuali yang ada udzur atau halangan yang dibolehkan untuk tidak berpuasa seperti orang sakit dan musafir sebagaimana firman Allah dalam surat Al Baqarah ayat 184 sebagai berikut:
انَ ا لَى امٍ لَى الَّذِينَ امُ ا لَهُ ا لَكُمْ لَمُونَ
“(Puasa untuk) beberapa hari. Maka barangsiapa di antara kamu yang sakit atau dalam perjalanan (selama mereka) – maka jumlah hari yang sama [harus diganti]. Dan atas orang-orang yang mampu [berpuasa, tetapi dengan kesulitan] – tebusan [sebagai pengganti] memberi makan orang miskin [setiap hari]. Dan barang siapa yang memberikan kelebihan – itu lebih baik baginya. Tetapi berpuasa adalah yang terbaik bagimu, jika kamu mengetahuinya”
Namun meski orang sakit tidak boleh berpuasa, penderita penyakit maag seringkali bertanya-tanya apakah boleh berpuasa atau tetap wajib menjalankan puasa Ramadhan.
Sebenarnya penderita penyakit maag tidak punya alasan untuk meninggalkan puasa karena berdasarkan penelitian, puasa tidak menimbulkan dampak buruk bagi penderita penyakit maag, selain itu bisa sangat bermanfaat untuk mencegah maag dan mengurangi peradangan pada lambung. Maka dari itu, simak berikut tips puasa Ramadhan bagi penderita asam lambung.
12 Tips Puasa Penderita Asam Lambung
1. Jangan lewatkan sahur
Tips puasa penderita asam lambung yang pertama adalah jangan lewatkan sahur. Sebagaimana hadits Rasullulah menyebutkan bahwa puasa umat Islam berbeda dengan puasa umat beragama lain dan salah satu pembedanya adalah sahur. Makan sahur sangat penting sebelum melakukan puasa karena dapat menjaga asupan energi yang dibutuhkan di siang hari, terutama bagi penderita maag tidak boleh mengabaikan sahur.
Makan cukup makanan bergizi yang memiliki cukup karbohidrat, protein dan serat dan Anda juga bisa minum susu hangat karena susu dapat mengurangi rasa tidak nyaman di perut kecuali untuk penderita intoleransi laktosa.
2. Hindari tidur setelah subuh
Tips puasa penderita asam lambung yang kedua adalah hindari tidur setelah subuh. Sebagian besar umat Islam biasanya akan tidur kembali setelah makan sahur. Sebenarnya hal ini bisa berbahaya bagi penderita gastritis karena tidur setelah makan dapat memicu produksi asam lambung dan membuat perut terasa tidak nyaman.
(AdSense-A) Sebaiknya makan di penghujung waktu sahur dan menunggu pagi datang dengan sholat shubuh , sholat sunnah, membaca alqur’an dan berdzikir. Tidur setelah makan juga akan membuat Anda merasa malas untuk bangun dan mulai bekerja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News