Womanindonesia.co.id – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi secara resmi membuka Hub Space 2024 di JIExpo, Jakarta. Acara yang diselenggarakan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) ini bertujuan untuk menyosialisasikan berbagai capaian pembangunan infrastruktur transportasi guna mendukung konektivitas di Indonesia selama satu dekade terakhir.

Dalam pidato pembukaannya, Menhub Budi Karya menyampaikan bahwa Hub Space 2024 bukan hanya sekadar ajang pameran, tetapi juga bentuk apresiasi kepada pihak-pihak yang telah berkontribusi besar terhadap kemajuan sektor transportasi di Indonesia.

“Pak Wapres, Hub Space merupakan kegiatan yang bertujuan menyampaikan capaian sektor transportasi dan apresiasi terhadap pihak-pihak yang berkontribusi besar terhadap kepentingan-kepentingan transportasi,” ujar Budi Karya di hadapan Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, yang turut hadir bersama para mantan Menteri Perhubungan, kepala daerah, dan berbagai pihak yang terkait dengan dunia transportasi.

Menhub Budi Karya menjelaskan bahwa dalam 10 tahun terakhir, Kemenhub telah melakukan pembangunan dan rehabilitasi di berbagai sektor transportasi, baik udara, laut, maupun darat. “Kebangkitan itu kita bangun melalui 45 Proyek Strategis Nasional (PSN), 193 pembangunan dan rehabilitasi pelabuhan-pelabuhan di ujung Utara, Selatan, Barat, dan Timur Indonesia, 91 bandara yang direhabilitasi, serta pembangunan lebih dari 25 bandara baru,” jelas Budi Karya.

Selain itu, ia juga memaparkan bahwa Kemenhub telah membangun 157 terminal dan melaksanakan 80 program perkeretaapian di seluruh Indonesia. “Pelayanan kereta api meningkat karena kita membangun rel ganda, membangun rel double-double track di sekitar Jabodetabek,” lanjutnya.

Pembangunan ini, menurut Budi Karya, telah berhasil memperpendek jarak tempuh antar daerah. “Jakarta-Surabaya yang tadinya 10 jam sekarang menjadi 8 jam. Jakarta-Solo yang tadinya 8 jam sekarang 6 jam,” paparnya.

Tidak hanya terfokus pada pengembangan infrastruktur fisik, Budi Karya juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan pemerintah daerah untuk menghadirkan transportasi yang terjangkau, nyaman, dan berkeadilan bagi seluruh masyarakat. “Di perkotaan dan kabupaten, kita memiliki konsep bahwa yang kita lakukan harus merupakan transportasi yang terjangkau, nyaman, dan berkeadilan,” tegasnya.

Dia juga menyoroti upaya Kemenhub dalam membangun Kapal Perintis, Kapal Tol Laut, Kapal Ternak, dan jembatan udara di wilayah timur Indonesia, seperti Papua, Sulawesi, Kalimantan, dan Sumatera.

Menurutnya, capaian-capaian ini sejalan dengan visi dan misi Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin dalam mewujudkan Indonesia sentris. “Ini merupakan visi misi Presiden dan Wakil Presiden,” ungkapnya.

Wakil Presiden Ma’ruf Amin dalam kesempatan yang sama mengapresiasi pencapaian yang ditampilkan dalam Hub Space 2024. Menurutnya, acara ini mencerminkan komitmen pemerintah untuk menciptakan sistem transportasi yang efisien, modern, inklusif, dan terintegrasi. “Pemerintah daerah bertanggung jawab mulai dari perencanaan, pengelolaan, hingga pengendalian kemacetan,” kata Ma’ruf Amin.

Ia menambahkan, moda transportasi publik harus dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat dan memanfaatkan teknologi digital agar lebih efisien. “Transportasi publik harus menjangkau seluruh lapisan masyarakat dengan tarif yang sesuai. Penggunaan aplikasi digital dalam sistem transportasi cerdas harus semakin diperluas,” tutupnya.

Hub Space 2024 juga didukung oleh berbagai perusahaan dan institusi, termasuk Book Cabin member of Lion Air Group, PT Pertamina International Shipping, PT Kereta Api Indonesia (KAI), PT ASDP Indonesia Ferry, dan banyak lagi yang turut berperan dalam pengembangan transportasi di Indonesia. Acara ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi seluruh pemangku kepentingan untuk terus bersinergi dan mempercepat pembangunan konektivitas di seluruh Indonesia.