“Kukira Kau Rumah” merupakan film Indonesia yang di perankan oleh Prilly Latuconsina dengan Jourdy Pranata yang tayang pada tanggal 3 Februari 2022.

Womanindonesia.co.id – Umay Shahab berhasil menggarap karya yang banyak dinanti-nanti oleh banyak orang khususnya para remaja Indonesia. Selain itu, film ini juga diproduksi oleh Sinemaku Pictures dan MD Pictures. Prilly yang hadir sebagai pemain utama, ternyata juga didapuk sebagai produser.

Selain Prilly sebagai Niskala, Kukira Kau Rumah juga dibintangi Jourdy Pranata sebagai Pram, Shenina Cinnamon sebagai Dinda, serta Raim Laode sebagai Anus. Sama seperti judulnya, film ini diadaptasi dari lagu milik Amigdala, band indie asal Bandung.

Sinopsis Kukira Kau Rumah

Kukira Kau Rumah mengangkat cerita tentang anak perempuan yang memiliki gangguan bipolar dan bermasalah dengan kehidupan sosialnya. Sinopsis film Kukira Kau Rumah menceritakan Niskala yang menderita bipolar sejak kecil. Karena gangguan kesehatan mentalnya itu, ia benar-benar dijaga oleh keluarga dan teman-temannya.

Dua teman baik Niskala adalah Dinda (Shenina Cinnamon) dan Anus (Raim Laode), yang selalu berada di sisinya. Mereka sudah berteman dekat sejak duduk di bangku SD hingga masuk perguruan tinggi. Hidup Niskala berubah setelah kehadiran (Jourdy Pranata) di masa-masa kuliahnya. Cowok tersebut rupanya mengagumi Niskala dari kejauhan, tapi melakukan pendekatan dengan cara yang menarik.

Di masa perkuliahan, hadir Pram (Jourdy Pranata) seorang penulis lagu yang terlihat mengagumi Niskala dari kejauhan. Pram merupakan anak indie yang gemar membuat kata-kata sedih dan lirik lagu yang menyayat. Namun, cara yang digunakan Pram untuk mendekati Niskala merupakan cara yang tidak biasa.

Keduanya tampak semakin dekat hingga bernyanyi bersama di sebuah panggung dengan tatapan yang dalam. Namun, tampaknya emosi Niskala kian tidak stabil karena gangguan yang dimilikinya.

Niskala tampak mengamuk dan bingung akan dirinya sendiri. Bahkan, ia tampak meminum banyak obat untuk menenangkan diri. Kedekatan kedunya pun mulai terjalin, hingga akhirnya Pram dan Niskala merasa bisa saling mengisi, namun kenyataan berkata lain.