Michelle Obama merupakan seorang pengacara dan penulis dan dikenal luas oleh dunia sebagai ibu negara USA ketika suaminya Barack Obama terpilih sebagai Presiden USA.
Womanindonesia.co.id – Kehidupan mewah yang dimilki seseorang yang terkadang membuat kita tercengang ternyata pernah menempuh kehidupan sederhana sebelumnya, seperti salah satu tokoh dunia Michelle Obama yang berasal dari keluarga sederhana yang menjadi sukses. Untuk itu, simak kisahnya berikut ini:
Perjalanan Michelle Obama
Mantan ibu negara USA ini tidak kalah hebatnya dengan suaminya, Barack Obama. Michelle Obama merupakan seorang pengacara dan penulis. Ia tumbuh dalam keluarga yang sederhana. Michelle dibesarkan di sebuah bungalow kecil di South Side, Chicago.
Sementara ayahnya bekerja sebagai operator pompa kota. Ibunya berprofesi sebagai sekretaris di Spiege, yang kemudian memilih untuk membesarkan Michelle dan kakak laki-lakinya, Craig. Mereka merupakan keluarga yang akrab dan dekat, selalu berbagi makanan, membaca, dan bermain bersama.
Craig dan Michelle yang usianya terpaut 21 bulan kerap dikira kembar. Michelle Obama dan kakak laki-lakinya bahkan tidur bersama di ruang tamu. Namun, dalam kesederhanaan hidupnya, Michelle berhasil menjadi murid yang berprestasi.
Meski berasal dari keluarga sederhana, mereka dibesarkan dengan pendidikan yang kuat dan telah belajar membaca di rumah pada usia empat tahun. Keduanya bahkan mendapat akselerasi saat bersekolah. Michelle kemudian dipilih untuk program kelas bahasa Perancis dan biologi lanjutan.
Ketika menempuh pendidikan di SMA Whitney M Young Magnet, Michelle menjadi bendara OSIS dan anggota National Honor Society. Dia lulus sebagai lulusan terbaik di sekolahnya pada 1981, sebelum melanjutkan kuliah di Princeton University, mengikuti jejak kakaknya.
Perempuan muda itu mengambil jurusan sosiologi untuk mengeksplorasi hubungan antara alumni kulit hitam dan komunitas mereka dalam skripsinya. Terbukti ketika Michelle lulus Princeton University dengan gelar cum laude. Michelle dikenal sangat rendah hati dan ingin menginspirasi perempuan untuk selalu berkarya dan menginspirasi sesama.
Setelah lulus, Michelle memulai kariernya sebagai pengacara di Biro Bantuan Hukum Harvard untuk membantu klien berpenghasilan rendah. Ajakan kencan Obama Setelah sekolah hukum, Michelle bekerja di firma hukum Chicago, Sidley Austin, di bidang pemasaran dan kekayaan intelektual.
Di tempat itulah dia bertemu calon suaminya, Barack Obama, pada 1989. Obama merupakan karyawan magang musim panas dan Michelle ditugaskan sebagai penasihatnya. Awalnya, dia menolak ajakan kencan Obama. Dia yakin jika jalinan asmara tidak pantas terjadi di lingkungan kerja. Namun, Michelle akhirnya mengalah dan pasangan itu segera jatuh cinta padanya.
Setelah dua tahun berpacaran, Obama melamar sang pujaan hati. Pasangan itu menikah di Trinity United Church of Christ pada 3 Oktober 1992. Setelah itu Michelle bekerja di firma hukum Chicago, Sidley Austin, di bidang pemasaran dan kekayaan intelektual.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News